Sekedar mengungkapkan yang ada di dalam hati dan pelajaran dari seorang
sahabat,
Sahabatku mengatakan, ketika dia berada di sebuah kota dia mera senang sekaligus prihatin dengan keadaan yang ada ketika dia berkeliling menyusuri jalan raya dan melihat keadaan yang di lewatinya, di negeri ini banyak orang kaya dan juga orang yang dalam keadaan kurang secara ekonomi, dia senang karena bisa mengetahui keadaan yang ada namun dia juga prihatin dengan keadaan itu semua, bagaimana tidak masih banyak orang-orang yang tidak bisa merasakan hangatnya, kenyamanan istirahat di malam hari, dia menyaksikan orang yang tidur di halaman Ruko (Rumah Toko), tidur di teras-teras tanpa selimut, tanpa alas yang layat, jika ada juga koran ataupun kardus. Namun ketika kita merasakan, kita terkadang masih mengeluh dengan keadaan yang ada, padahal kita bisa istirahat di rumah kita, di tempat tinggal sewa kita dengan kehangatan, dengan kenyamanan yg ada karena mungkin kita tdak membuka pandangan hati kita bahwa di luar sana masih banyak saudara-saudara kita yang harus di tolong.
Sahabatku mengatakan, ketika dia berada di sebuah kota dia mera senang sekaligus prihatin dengan keadaan yang ada ketika dia berkeliling menyusuri jalan raya dan melihat keadaan yang di lewatinya, di negeri ini banyak orang kaya dan juga orang yang dalam keadaan kurang secara ekonomi, dia senang karena bisa mengetahui keadaan yang ada namun dia juga prihatin dengan keadaan itu semua, bagaimana tidak masih banyak orang-orang yang tidak bisa merasakan hangatnya, kenyamanan istirahat di malam hari, dia menyaksikan orang yang tidur di halaman Ruko (Rumah Toko), tidur di teras-teras tanpa selimut, tanpa alas yang layat, jika ada juga koran ataupun kardus. Namun ketika kita merasakan, kita terkadang masih mengeluh dengan keadaan yang ada, padahal kita bisa istirahat di rumah kita, di tempat tinggal sewa kita dengan kehangatan, dengan kenyamanan yg ada karena mungkin kita tdak membuka pandangan hati kita bahwa di luar sana masih banyak saudara-saudara kita yang harus di tolong.
Pemerintah pasti sudah berusaha untuk
menyelesaikan masalah itu, namun pemerintah tentunya juga tidak bisa sendiri,
pemerintah juga membutuhkan dukungan kita semua untuk membantu dan
merealisasikan semuanya, kemudian dia sabatku berkata, "Mengapa orang yang sudah mampu malah menjadikan dirinya menjadi
miskin?" Hal itu dia lihat ketika orang-orang yangg kaya mengenakan
pakaian-pakaian yang tak layak untuk dipandang, tingkah laku mereka tak layak
untuk dilakuakan, dia berpandangan dia berpendapat bahwa sesungguhnya mereka
telah menjadikan dirinya miskin, namun dalam hal kemiskinan dalam segi moral
mereka, padahal dia kembali melihat orang yangg masih butuh uluran tangan kita
orang-orang yang terkadang untuk
berganti baju, untuk mendapatkan pakaiaan yg layak saja masih begitu susah,
namun ada juga yang sudah bisa dan mampu unuk berpakaiaan sopan, layak,
bermoral , malah menjadikan pakaiaanya menjadi berbalik arah yang semestinya
tidak pantas untuk di kenakan. Melihat itu semua sepantasnya kita bisa sadar
setidaknya mau membuka mata hati kita unuk bisa menjaga diri kita , untuk bisa
peduli terhadap sesama.
No comments:
Post a Comment